Apa Itu Market Maker? Memahami Peran Mereka di Pasar Kripto

  • Intermediat
  • 6 mnt
  • Diterbitkan pada 2025-03-04
  • Pembaruan terakhir: 2025-09-25

1. Pendahuluan

Market maker memainkan peran penting dalam pasar keuangan tradisional maupun pasar kripto dengan menyediakan likuiditas dan memastikan perdagangan berjalan lancar. Tanpa market maker, trader akan kesulitan membeli atau menjual aset secara efisien, yang dapat menyebabkan volatilitas harga yang lebih tinggi dan spread bid-ask yang lebih lebar.
 
Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu market maker, bagaimana mereka berfungsi, dan dampaknya terhadap pasar kripto dan tradisional.
 

2. Apa Itu Market Maker?

Market maker adalah individu atau entitas yang secara terus-menerus menempatkan order beli dan jual untuk suatu aset guna menjaga likuiditas di pasar keuangan. Fungsi utama mereka adalah memastikan selalu ada pembeli dan penjual yang tersedia, sehingga transaksi dapat berjalan lebih lancar.
 
Di pasar kripto, market maker bekerja sama dengan bursa untuk menjaga order beli dan jual di berbagai level harga guna mencegah pergerakan harga yang drastis. Mereka memperoleh keuntungan dari spread bid-ask, yaitu selisih antara harga beli (bid) dan harga jual (ask).
 

3. Bagaimana Market Maker Bekerja?

Market maker beroperasi dengan menempatkan order beli dan jual secara bersamaan serta menyesuaikan harga berdasarkan kondisi pasar. Strategi mereka memastikan adanya likuiditas yang berkelanjutan, mengurangi volatilitas harga, dan meminimalkan slippage bagi trader.
 
Penyediaan Likuiditas Market maker menjaga order book tetap terisi dengan order beli dan jual, memastikan trader dapat melakukan transaksi tanpa mengalami keterlambatan yang signifikan.
 
Spread Bid-Ask Mereka mendapatkan keuntungan dengan menetapkan selisih antara harga beli dan jual. Misalnya, jika market maker membeli Bitcoin seharga $73,450 dan menjualnya seharga $73,550, mereka mendapatkan keuntungan sebesar $100 per transaksi yang diselesaikan.
 
Manajemen Risiko Market maker mengelola eksposur mereka dengan menyesuaikan posisi secara dinamis menggunakan algoritma, strategi lindung nilai (hedging), dan teknik penyeimbangan portofolio untuk mengurangi risiko akibat fluktuasi harga.
 
Trading Frekuensi Tinggi (HFT) dan Trading Algoritmik Sebagian besar market maker menggunakan algoritma canggih yang menganalisis kondisi pasar secara real-time, memungkinkan mereka untuk menyesuaikan order dengan cepat sesuai dengan permintaan dan penawaran.
 
Peluang Arbitrase Market maker memanfaatkan peluang arbitrase dengan membeli aset di satu bursa dengan harga lebih rendah dan menjualnya di bursa lain dengan harga lebih tinggi, memperoleh keuntungan dari selisih harga tersebut.
 

4. Market Maker vs. Market Taker

Market maker berbeda dari market taker. Market taker mengeksekusi perdagangan secara langsung dengan menerima order beli atau jual yang sudah ada, sementara market maker menyediakan likuiditas dengan menempatkan order dalam order book.
 
Market maker menciptakan lingkungan perdagangan yang lebih efisien dengan memastikan selalu ada order beli dan jual yang tersedia, sehingga mengurangi volatilitas pasar. Mereka biasanya menggunakan limit order, yang memungkinkan mereka mengontrol titik masuk dan keluar sambil mendapatkan keuntungan dari spread bid-ask. Sebaliknya, market taker lebih mengutamakan eksekusi instan dan menggunakan market order, yang menerima harga terbaik yang tersedia pada saat itu. Karena mereka mengonsumsi likuiditas daripada menyediakannya, market taker sering membayar biaya transaksi yang lebih tinggi dibandingkan market maker. Selain itu, order besar dari market taker dapat mempengaruhi harga, menyebabkan fluktuasi atau slippage, sementara market maker membantu menstabilkan harga dengan menjaga order book tetap terisi.
 

5. Pentingnya Market Maker

Market maker adalah tulang punggung pasar keuangan, baik di pasar kripto maupun tradisional, karena mereka memastikan efisiensi pasar. Beberapa manfaat utama market maker antara lain:
 
Menjamin Likuiditas: Tanpa market maker, aset akan mengalami volume perdagangan yang rendah, sehingga menyulitkan trader untuk masuk dan keluar dari posisi.
 
Mengurangi Slippage: Dengan menjaga order beli dan jual tetap aktif, market maker mencegah perbedaan harga yang besar akibat perdagangan dalam jumlah besar.
 
Memperkecil Spread Bid-Ask: Mereka mempersempit selisih antara harga beli dan jual, membuat perdagangan lebih hemat biaya bagi investor ritel maupun institusional.
 
Mendukung Listing Token Baru: Market maker sering bekerja sama dengan bursa untuk menyediakan likuiditas bagi mata uang kripto yang baru terdaftar, memastikan aset tersebut dapat diperdagangkan sejak hari pertama.
 

6. Siapa Market Maker Terbesar di Pasar Kripto?

Beberapa perusahaan market making terkenal yang beroperasi di pasar kripto meliputi:
 
Jump Crypto – Market maker institusional yang terkenal dengan strategi perdagangan frekuensi tinggi dan penyediaan likuiditas untuk aset seperti Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH).
 
Wintermute – Market maker algoritmik utama yang menyediakan likuiditas di bursa terpusat dan terdesentralisasi, dikenal karena kedalaman order book mereka dan kemampuan mendukung peluncuran token baru.
 
Amber Group – Spesialis dalam market making dan layanan keuangan di kawasan Asia-Pasifik, memainkan peran penting dalam menyediakan likuiditas bagi proyek kripto yang sedang berkembang.
 
Cumberland – Anak perusahaan DRW, market maker institusional yang berfokus pada penyediaan likuiditas yang dalam dan manajemen risiko bagi klien institusional.
 
Virtu Financial – Awalnya merupakan perusahaan keuangan tradisional (TradFi), Virtu Financial kini telah berekspansi ke pasar kripto, memanfaatkan keahlian mereka dalam perdagangan elektronik untuk menyediakan likuiditas di berbagai bursa.
 
Market Making dalam Keuangan Terdesentralisasi (DeFi)
Di sektor keuangan terdesentralisasi (DeFi), market maker beroperasi dengan cara yang berbeda dibandingkan dengan bursa terpusat. Alih-alih menggunakan order book tradisional, Automated Market Makers (AMM) menggerakkan bursa terdesentralisasi (DEX) seperti Uniswap dan SushiSwap.
 
Automated Market Makers (AMM)
AMM menggunakan liquidity pool daripada mencocokkan pembeli dan penjual secara langsung. Pengguna menyetor aset ke dalam liquidity pool, dan smart contract secara otomatis menyesuaikan harga berdasarkan permintaan dan penawaran.
 
Contoh: Seorang penyedia likuiditas menyetor ETH dan USDC ke dalam pool Uniswap. Trader dapat menukar kedua aset tersebut, sementara penyedia likuiditas mendapatkan sebagian dari biaya transaksi.
 
Risiko: Impermanent loss terjadi ketika harga aset yang disimpan berubah secara signifikan, mengurangi nilai total penyedia likuiditas dibandingkan dengan sekadar menyimpan aset tersebut.
 

6.1 Hubungan antara Market Maker dan Bursa Kripto

Market maker dan bursa bekerja sama erat untuk meningkatkan efisiensi perdagangan. Banyak platform menawarkan program insentif bagi market maker, memberikan keuntungan seperti biaya perdagangan yang lebih rendah dan akses API yang lebih baik untuk trader dengan volume tinggi.
 
Selain itu, beberapa bursa menjalin kemitraan dengan market maker institusional untuk memastikan likuiditas yang cukup bagi aktivitas perdagangan berskala besar.
 
Market maker juga berperan penting dalam menjaga cadangan bursa, membantu memastikan bahwa pengguna dapat menarik dana mereka tanpa masalah. Mekanisme proof-of-reserve di berbagai platform menunjukkan bagaimana likuiditas dipertahankan melalui kontribusi market maker.
 

6.2 Tantangan dan Risiko Market Making

Meskipun market making sangat penting, ada beberapa risiko dan tantangan yang harus dihadapi, termasuk:
 
Regulasi: Setiap yurisdiksi memiliki peraturan berbeda mengenai market maker, yang dapat mempengaruhi operasional mereka.
 
Volatilitas Tinggi: Pasar kripto sangat fluktuatif, sehingga membutuhkan strategi manajemen risiko yang canggih.
 
Persaingan Ketat: Market making adalah industri yang sangat kompetitif, dengan perusahaan yang menggunakan algoritma canggih untuk tetap unggul.
 
Risiko Keamanan: Market maker berbasis algoritma dapat rentan terhadap flash crash, peretasan bursa, atau kegagalan sistem.
 

7. Kesimpulan

Market maker adalah pemain penting dalam pasar keuangan, baik di sektor tradisional maupun kripto. Mereka menyediakan likuiditas, memperkecil spread bid-ask, dan membantu memastikan perdagangan yang lebih efisien. Seiring dengan meningkatnya adopsi kripto, peran mereka akan semakin signifikan dalam membentuk pasar keuangan di masa depan.
 

8. Mengapa Berdagang di BingX?

Perdagangan altcoin yang efisien membutuhkan platform yang dapat mengikuti laju fluktuasi pasar yang cepat, sekaligus memastikan efektivitas biaya dan wawasan waktu nyata. BingX menyediakan pengalaman perdagangan yang mulus dan dioptimalkan bagi para pedagang yang ingin menavigasi pasar altcoin secara efisien.
 

Biaya Perdagangan Rendah & Transparan

Berdagang di BingX hemat biaya, dengan biaya kompetitif serendah 0,1% untuk pembuat dan pengambil likuiditas. Ini memungkinkan pedagang memaksimalkan profitabilitas sambil menjaga biaya seminimal mungkin. Selain itu, sistem biaya penarikan dinamis dari exchange menyesuaikan dengan kondisi pasar, memastikan biaya transaksi yang efisien dan adil.
 

Eksekusi Cepat untuk Volatilitas Tinggi

Harga altcoin bisa sangat fluktuatif, sehingga penting untuk mengeksekusi perdagangan dengan cepat dan akurat. Infrastruktur perdagangan canggih BingX dirancang untuk meminimalkan slippage dan memastikan titik masuk dan keluar yang tepat, memungkinkan pedagang memanfaatkan peluang pasar tanpa keterlambatan.
 

Wawasan Pasar Ahli

Tetap mendapatkan informasi sangat penting di pasar altcoin yang bergerak cepat. BingX menyediakan analisis ahli, prediksi harga, dan wawasan dari analis berpengalaman yang melacak dominasi Bitcoin, pergerakan harga, level support/resistansi, dan tren makroekonomi. Alat-alat ini membantu trader membuat keputusan yang lebih tepat.

 

Sekarang BingX menawarkan hadiah eksklusif hingga $6,000 dengan mendaftar akun pengguna BingX. Daftarkan akun Anda dan mulai trading sekarang!